Setiap anak memiliki bakat dan minat yang berbeda-beda. Apabila seorang anak kemampuannya terlihat kurang di satu mata pelajaran, bukan berarti ia bodoh. Bisa jadi ia memiliki bakat yang luar biasa di bidang lainnya. Tapi tidak bisa dipungkiri bahwa di Indonesia tolak ukur pintar tidaknya anak adalah bisa masuk sekolah favorit, atau jago matematika.
Perlu kita akui bahwa kebanyakan dari kita kurang memperhatikan minat dan bakat anak saat mereka di usia SD – SMA. Karena mungkin belum terasa manfaatnya. Tapi begitu lulus SMA, baru akan terasa manfaatnya mengembangkan bakat dan minat untuk menentukan masa depan mereka. Untuk mereka yang sudah tau minat dan bakatnya, akan lebih mudah untuk memilih jurusan kuliah atau ingin bekerja apa.
Maka dari itu alangkah baiknya apabila sejak dini anak mendapat dukungan dalam mengembangkan minat dan bakatnya. Karena tentunya orangtua memiliki harapan besar dalam keberhasilan anak.
Keberhasilan tersebut tidak lepas dari bagaimana orangtua membekali anak tersebut. Biasanya demi keberhasilan anak, orangtua rela melakukan apapun hingga terkadang tidak menyadari bahwa hal tersebut tidak disukai anak. Penting untuk mencari tahu apa yang anak sukai. Apa yang menjadi minat anak.
Bila Anda bingung mencari tahu apa yang menjadi minat anak, Anda bisa memulai dengan menunjukkan minat Anda sendiri terhadap sesuatu. Misalnya membaca, menulis, fotografi, dan sebagainya. Orangtua kadang tidak menyadari saat anak asyik dengan sesuatu, mereka menganggap anak tidak fokus dan hanya bermain-main saja. Padahal bukan berarti hal tersebut tidak bisa menjadi hal yang positif.
Misalnya saja anak menyukai games, atau film Animasi. Bisa jadi anak Anda memiliki minat di dunia seni menggambar, 3D Animasi, atau bahkan robotik. Hal yang bagus, bukan?
Beri kesempatan anak untuk melakukan aktivitas tersebut misal dengan menyalurkan minatnya di ekstrakulikuler sekolah, workshop, dsb. Atau jika Anda memiliki dana lebih, Anda bisa mengikutkan mereka kursus. Karena tidak jarang dari anak-anak yang menorehkan prestasi membanggakan dari sana.
(sumber gambar: freepik.com)